Tips mempercepat loading blog dan web untuk pemula

No Comments
Tips mempercepat loading blog
Ilustrasi


Banyak manfaat ketika web/ blog kita mempunyai loading yang cepat. selain membuat pengunjung nyaman, juga bisa membuat web/blog kita makin dicintai mesin pencari.

1. web crawler/ search engine bot akan mengcrawl dengan baik

2. tingkat bounce rate akan menurun, menunjukan visitor betah berlama2 di blog/ web kita dan visitor mudah mengakses web/blog kita yang pada akhirnya akan meningkatkan tingkat konversi penjualan atau klik iklan yang kita pasang

tips2 ini mungkin sudah lumrah di kalangan master2 disini tapi bisa jadi banyak yang belum tahu apalagi para pemula yang abru belajar ngeblog. tips ini dapat diimplementasi pda semua cms maupun non cms

TIPS :

1. Hapus/ modifikasi sumber/ source seperti gambar/ javascript/api yang mebutuhkan akses lama

Untuk mengidentifikasinya agan2 bisa menggunakan tools bawaan dari browser chrome "developer tools" atau menginstall plugin "firebug" untuk browser firefox

Untuk mulai menggunakannya buka web/blog yg ingin di cek klik kanan di halaman lalu pilih "inspect element" setelah muncul box developer tools pilih tab "Networks" lalu reload/ refresh page



seperti contoh diatas dapat dilihat ada satu sumber "berasal dari script tracker HITSTATS" yang membutuhkan 40 detik untuk loading. berdasarkan data tersebut nah agan bis mengambil keputusan, membiarkan, menghapusnya, atau mengganti dengan tracker lain yang lebih cepat. untuk memastikan validitas data tersebut coba reload beberapa kali dan ambil rata2 nilai dari data tersebut.

Selain itu agan2 juga bisa melihat sumber/source lain seperti gambar/ api lain yang tidak bisa diakses. coba lihat gambar diatas sekali lagi nah dari hasil diatas ada kolom "STATUS" sebagai contoh apabila ada gambar yang tidak ada/ hilang status akan menunjukan kode "400" Not found dan diberi warna merah.Tools ini juga akan memberikan suggestion dan peringatan mengenai script/ code di web atau blog kita yang tidak optimal atau bisa dioptimalkan lagi. untuk warning lihat di box paling bawah namanya "CONSOLE"

2. Gunakan layana CDN / Conten Delivery Network

secara singkat Layanan CDN akan membantu kita memberikan konten website, file download dan data ke pengunjung atau penerima agar lebih cepat dan lebih efisien melalui jaringan server yang terhubung yang disimpan di berbagai negara. Jadi ketika visitor berkunjung ke web kita dimana web kita di hosting di US maka ada kemungkinan untuk gambar, file dan lainya yang diakses pengunjung berasal dari server CDN di singapura atau bahkan Indonesia, sistem CDn juga akan mengaktifkan sistem cache dimana returning visitor (penunjung yang kembali) akan meload gambar. file dll dari perangkat (PC, smartphone. dll) yang dia gunakan karena sebelumya telah disimpan di cache browser. selain itu beberapa CDN juga memiliki fungsu untuk mengkompress file, gambar dll

Untuk CDN gratis saya rekomendasi "Cloudflare" cloudflare[dot]comUntuk permulaan di Cloudflare pilih optimasi standar "CDN+Basic Optimization", apabila web agan jarang update dan ga membutuhkan banyak data dinamis bisa gunakan setting "CDN + Full Optimization" dan load web/ blog agan akan menjadi super duper cepatnya

3. Compress code javascript dan CSS

Salah satu cara untuk mempercepat load web adalah dengan mengkompress kode javascript dan code css, kenapa karena browser membaca kode2 tersebut secara berrutan dan per karaker termasuk "Whitespace"/ spasi, jadi semakin banyak spasi di kode web kita senmakin banyak waktu terbuang bagi browser untuk membaca kode/ script di blog / browser kita. untuk mengkompress script javascipt dan css agan2 bisa menggunakan tools online yang bertebaran di internet, ketikan saja "javascipt minify", atau "javascript compress" atau "css minify"Contoh script sebelum di kompress :



Contoh script sebelum setelah di kompress :



4. Import library javascript/ Jquery dari CDN google dan pilih versi min

untuk web/ blog yang menggunakan jquery apabila librarynya tidak di host sendiri lebih baik mengambil dari CDN nya google dengan versi min. untuk versi min biasanya diberi akhiran .min

Contoh import library dari CDN google :

<script src="http://ajax.googleapis.com/ajax/libs/jquery/1.11.0/jquery.min.js">
Untuk yang librarynya di host coba periksa lagi apakah yang diimport versi min nya atau bukan

5. Cek secara berkala dengan tools untuk test kecepatan

Setelah semua optimasi dilakukan silakan test kecepatan load blog agan dengan Website Speed Test yang bertebaran di internet. seperti tools gratis dari Pingdom

Apabila hasil test menunjukan diatas 10 detik apalagi 20 detik agan mesti curiga berarti ada sesuatu yang salah di pagenya agan, diatas 20 detik biasanya visitor dah males nerusin kunjungan ke web kita, kecuali emang si pengunjung butuh banget dan urgent untuk meneruskanya.

Nah sampai disini tips dari saya, semoga bermanfaat bagi Anda semua

Next PostNewer Post Previous PostOlder Post Home

0 comments

Post a Comment